Emas Mencapai Level Terendah Satu Minggu Setelah Risalah Fed yang Hawkish.

Harga emas turun di perdagangan Eropa pada hari Kamis, menuju kerugian ketiga berturut-turut dan mencapai posisi terendah dalam satu minggu karena turun di bawah $2400, bergerak lebih jauh dari rekor tertinggi karena aksi ambil untung.

Risalah pertemuan Federal Reserve terbaru lebih hawkish dari yang diperkirakan, menunjukkan bahwa banyak pejabat masih enggan mempertimbangkan langkah-langkah pelonggaran kebijakan.

Harga Emas

Harga emas turun 1% hari ini menjadi $2355 per ounce, dengan sesi tertinggi $2383.

Logam mulia turun 1,75% pada hari Rabu, menandai kerugian kedua berturut-turut dan penurunan tertajam sejak 13 Mei, didorong oleh aksi ambil untung dari rekor tertinggi $2450.

Baik dolar maupun imbal hasil Treasury AS menguat hari ini setelah rilis risalah The Fed, yang pada gilirannya menekan harga emas.

Risalah Fed

Risalah tersebut mengungkapkan bahwa para pejabat Fed khawatir mengenai waktu yang tepat untuk penurunan suku bunga, dan beberapa anggota khawatir mengenai konsumen yang memilih metode pembiayaan yang lebih berisiko untuk mengelola biaya di tengah inflasi.

Pejabat Fed menyoroti risiko inflasi yang sedang berlangsung, dengan menyebutkan faktor-faktor seperti peristiwa geopolitik, dan menekankan dampaknya terhadap konsumen, khususnya pekerja berpenghasilan rendah.

Pada pertemuan bulan Mei, The Fed mengumumkan keputusan untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah di bawah 5,5%.